Satu Tahun yang Lalu

    Lebih dari Satu Tahun yang lalu. 12-12-13. Embah yang terakhir aku punya pergi meninggalkan dunia ini. Seseorang yang telah memberikan darah Belanda ke keturunan-keturunannya. Seseorang yang sangat kami hormati dan sangat mensupport kami cucu-cucunya untuk sukses masuk PTN semua.

   Teringat akan saat hari itu, Hari ketika embah aku akhirnya menghembuskan napas terakhirnya. Aku yang terdaftar sebagai siswi garansi yang hanya mempunyai syarat bolos 6 kali bingung antara ingin ikut ke Kutoarjo atau tetap di Jakarta. Persetan dengan bolos sekolah, yang aku pikirkan hanyalah resiko bolos bimbel. Tapi, ternyata SSC cukup baik dan fair dengan ku, yang memberikan aku kompensasi boleh bolos satu hari dengan tidak dihitung sama sekali dengan alasan tersebut. Tapi ujung-ujungnya juga Uang garansinya gak diambil karena aku BERHASIL masuk PTN.
 
    Teringat akan hari itu, jam 12 malam jasad embah dimandikan. Setelah dimandikan dan disholatkan di Jakarta, jenazah embah langsung dibawa ke Kutoarjo, Jawa Tengah dan dikebumikan di sana. Teringat akan suatu kejadian ketika aku berlari-lari sambil membawa kamera di bawah hujan. Mengejar jenazah embah yang hendak dikebumikan. Hujan memang sedang turun saat itu, seakan-akan bumi juga menangis mengantar kepergian embah.

     Teringat akan Hari itu. itu adalah rekor ke Jawa tercepat yang ada. Kami tidak menginap. Siang itu kita sampai, malamnya kita pulang. Aku jadi ingat, kalau tidak salah saat pulang, aku sempat membatin. Aku ingin kuliah di Jawa tengah. Biarin gak ada Airportnya yang penting Jawa Tengah dan ada stasiunnya dan kereta eksekutif berhenti di situ, Dan semua itu terjadi. Aku lolos Unsoed,  dan setiap pulang ke Jakarta atau balik ke Purwokerto aku selalu naik kereta eksekutif.

     Look mbah! , aku udah masuk PTN sekarang. Aku cucu pertama mbah yang merantau hingga ke Jawa Tengah, meskipun itu bukan Jogja apalagi Solo. I Tried to survive mbah, walaupun mbah pasti tau aku masih ingin mengejar mimpi ku. Tapi aku sudah membuktikan kalau aku bisa masuk PTN. I already write "i'm gonna miss you (yeah, you're right, the grammar's wrong right?)" but you know what? I already miss you….

    Selamat satu tahun mbah, semoga engkau tenang di surga sana sama embah kakung, embah buyut Fatimah, dan Embah buyut Martinus Van Der Ploeg.



Komentar

Postingan Populer